Kamu Sudah Tidur Sayang ...?


Kamu Sudah Tidur Sayang...?

وَهُوَ الَّذِيْ جَعَلَ لَكُمُ الَّيْلَ لِبَاسًا وَّالنَّوْمَ سُبَاتًا وَّجَعَلَ النَّهَارَ نُشُوْرًا

wa huwallażī ja'ala lakumul-laila libāsaw wan-nauma subātaw wa ja'alan-nahāra nusyụrā

Dan Dialah yang menjadikan malam untukmu (sebagai) pakaian, dan tidur untuk istirahat, dan Dia menjadikan siang untuk bangkit berusaha. (Al-Furqan:47)


Ayat Al-quran di atas menjelaskan bahwa Allah SWT menciptakan malam agar kita tidur dan istirahat, sedangkan siang diciptakan agar kita berusaha/bekerja.

Mengapa Allah SWT menyeru dalam Al-quran supaya kita tidur...?


Tidur adalah hak tubuh yang harus dipenuhi. Tubuh tidak bisa dipaksa untuk tetap terjaga dan terus bekerja tanpa tidur. Ada fakta ilmiah yang mendukung anjuran untuk tidur seperti tercantum dalam Al-quran. Seseorang yang tidak tidur berhari-hari secara terus-menerus akan menyebabkan halusinasi (melihat, mendengar, atau merasakan sesuatu yang sebenarnya tidak ada), kemudian hilang ingatan, hilang ingatan diiringi dengan ketidakseimbangan tubuh serta akal dan berakhir dengan kematian.

Ternyata, tidak tidur berbahaya juga, ya...?


Siapa sangka bahwa tidak tidur terus-menerus bisa mengakibatkan kematian. Inilah mengapa Allah menyerukan agar kita mempergunakan malam hari untuk tidur. Bukankah kita senang jika ada orang yang menyayangi kita memerhatikan tentang istirahat kita, Begitulah cintanya Allah SWT kepada kita, bahkan tidurpun Allah mengingatkan kita.

Post a Comment

Previous Post Next Post