Banyak Kitab, Banyak Agama, Satu Tuhan


banyak kitab, banyak agama, satu tuhan



Kita akan berbicara kepada persoalan lazim yang sering ditanya oleh masyarakat umum. Apakah pertanyaannya, pertanyaannya yang lazim sering ditanya adalah agama-agama mayoritas yang mengatakan
Tuhan ITU Satu, Tetapi kenapa banyak agama…?

Apakah perspektif Islam tentang Kenapa wujudnya banyak agama ini,
apakah semua agama ini diturunkan dan diberikan namanya oleh Allah subhanahu wa ta’ala …?

Jadi sebelum kita pergi lebih lanjut kita perlu mengenali sedikit tentang definisi maksud kepada perkataan tersebut, tuhan dan agama karena temanya adalah Satu Tuhan Kenapa Banyak Agama.

jikalau kita melihat kepada definisi Tuhan adalah suatu entity ataupun dia bukanya makhluk suatu entity yang berkuasa yang layak disembah Tuhan. Adapun agama menurut Kamus Oxford, Oxford dictionary. Mereka mengatakan bahwa agama adalah suatu kepercayaan kepada sesuatu entity yang maha berkuasa yang layak disembah dan diabdikan dirinya. Maka hari ini kita akan melihat bahwa semua agama mayoritas agama ini bercerita tentang kita satu Tuhan.

Pada pembahasan ini akan difokuskan kepada 4 Agama besar di dunia yaitu hindu, yahudi, kristen dan islam.

Untuk membahas ini kita perlu ada sebuah standar, standar yang paling tepat untuk mengetahui suatu agama bukan berdasarkan apa yang dipercayai, diamalkan oleh penganutnya, karena ada kalanya penganut sebuah agama itu sendiri tidak tahu tentang ajaran agama itu, maka cara yang paling tepat untuk kita mengetahui suatu agama adalah menerusi kitab sucinya.

Yang pertama agama hindu kalau kita bertanya kepada orang awam, berapa tuhan yang mereka percayai secara umumnya kita mendapati berbeda-beda, akan ada yang menjawab 3, akan ada yang menjawab 10, ada yang menjawab 100, ada yang menjawab 1000, dan malahan ada yang menjawab puluhan ribu, malahan ada yang menjawab 330.000.000 tuhan, tetapi jikalau kita bertanya pada penganut hindu yang terpelajar tentang agamanya jawaban mereka adalah 1 TUHAN.


Apa yang disebut oleh kitab hindu
Antara kitab sucinya adalah Upanisad, dalam kitab Chandogya Upanisad#6 Bab 2 Ayat 1
“Ekam Evaditiyam” è “Tuhan hanya satu tidak ada yang kedua”

Didalam Swethaswethara Upanishad Bab # 6, Ayat # 9,
“Na na casya kasuj janita cadhipah”
yang berarti “Bagi-Nya tidak ada orangtua, tidak ada tuhan”. Allah Yang Mahakuasa tidak memiliki Ibu, tidak punya ayah, Ia unggul diatas segala-galanya”.

Didalam Swethaswethara Upanishad Bab # 4 Ayat # 19,
“Na Tasya Pratima Asti”
“Tuhan itu tidak memiliki Prathima”, tidak memiliki rupa, tidak memiliki lukisan, tidak memiliki gambar, tidak memiliki foto, tidak memiliki arca, tidak memiliki patung,.

Didalam Swethaswethara Upanishad Bab # 4 Ayat # 20,
“Tidak ada yang bisa melihat Tuhan.”
Kami percaya Bahwa Islam adalah satu-satunya agama yang diridhoi oleh Allah SWT, tetapi di waktu yang sama kami akan membicarakan tentang agama yang lain, Kami juga perlu untuk berlaku adil kepada mereka dengan memberikan taksiran mengikut kitab sucinya dan jika ada taksiran kita perlu mencari taksiran dari pada para ulama mereka sebagaimana penafsiran mereka terhadap ayat itu.

Antar kitab yang populer yang banyak dibaca oleh penganut Hindu ada satu kitab yang diberi nama Bhagavad Gita

Di dalam Bhagavad Gita bab 7 ayat 20 menceritakan bahwa sesungguhnya mereka yang intelek dicuri oleh kemauan hawa nafsunya mereka menyembah demigod

Apa itu demigod …?
Jika kita merujuk kepada ulasan kepada Bhagavad Gita oleh salah seorang ulama mereka dia mengatakan bahwa demigod itu merujuk kepada Tuhan Tuhan palsu.

Maka dalam Bhagavad Gita mengajarkan Bhagavad Gita bab 7 ayat 20 mengatakan mereka yang inteleknya telah dicuri oleh kemauan hawa nafsunya mereka menyembah demigod yaitu menyembah Tuhan Tuhan palsu itu apa yang disebut
dalam bhagavad Gita bab 10 ayat yang 3 disebut bahwa sesungguhnya mereka mengenali aku yaitu Tuhan,dilahirkan di tidak ada permulaan dan Tuhan untuk seluruh dunia ini.

Sekarang kita pergi kepada kitab Hindu yang paling suci Weda, kitab Weda secara umum ada 4 yaitu Atar Weda, sama Weda, reg Weda dan yajur Weda. Apa yang disebut Di dalam kitab Weda itu sendiri tentang Tuhan yang kita lihat di dalam yajur weda bab 32 ayat yang ke 3 menyebut sekali lagi

Na Tasya Pratima Asti artinya Bagi Tuhan tidak ada Pratima, tidak ada keserupaan, tidak ada citra, tidak ada foto tidak ada patung, tidak ada ukiran.

Di dalam kitab yajur Weda 40 ayat 8 bahwa sesungguhnya Tuhan itu tidak ada bentuk dan Tuhan itu adalah amat suci

Dalam kitab yajur Weda bab 40 ayat ke 9 dia menyebut Andhatama pravishanti ye asambhuti mupaste ini adalah

Andhatama adalah Kegelapan, Pravishanti adalah masuk, asambhuti adalah perkara-perkara semula jadi api, angin, air dan sebagainya. Jadi Andhatama pravishanti ye asambhuti mupaste bermaksud  bahwa meraka yang menyembah semula jadi seperti api, angin, air, pohon mereka ini jatuh dan masuk kedalam kegelapan

Reg Weda Buku 6 bab 45 ayat 16 pujilah dia saja dan sembahlah tuhan saja
Reg Weda Buku no 1 hymp 164 ayat 46 “Ekam sat vipra bahudha vadanti”sesungguhnya kebenaran itu satu, tuhan itu satu, tetapi para wali memanggilnya dengan berbagai nama

bagi masyarakat Hindu ada di kalangan mereka Apabila mereka pergi ke toko Mereka pergi ke kuil mereka akan membaca 1 mantra dalam Brama Sutra mereka akan baca

Ekam Brahm, dvitiya naste neh na naste kinchan, Bhagwan ek hi hai dusara nahi hai, nahi hai, nahi hai, zara bhi nahi hai

Tuhan itu satu tidak ada yang kedua, tiada sama sekali, tiada sama sekali, tidak akan sama sekali.

Jadi dari beberapa kutipan ayat yang kita ambil dari kitab hindu menunjukkan bahwa hanya ada SATU TUHAN, apa benar mayoritas agama ini percaya kepada satu Tuhan…?

Maha Suci Allah yang telah memberi petunjuk kepada mahluknya

Selanjutnya kita akan ke agama seterusnya yaitu agama Yahudi, jika kita ingin mengetahui juga tentang agama Yahudi maka kita harus melihat kepada kitab Taurat kalau dalam al-kitab sekarang ia dalam perjanjian lama. Kita akan lihat didalam perjanjian lama, berapa Tuhan yang mereka percaya, dalam Kitab Ulangan Bab 6 Ayat 4

Shema Israel, ADONAI Eloheinu, ADONAI Echad
Dengarlah, hai orang Israel : TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa.

dalam Kitab bilangan bab 23 ayat 19 di situ menyebut Allah bukanlah manusia sehingga Dia berbohong, bukan anak manusia sehingga Dia menyesal dan berubah fikiran

Kitab Keluaran Kitab Keluaran 20 ayat 3-5

20:3 Jangan ada padamu Allah lain di hadapan-Ku 

20:4 Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun   yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. 

20:5 Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah  yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya , kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku,


Perkataan yang sama ini juga kita dapat di dalam kitab Ulangan bab 5 ayat 7 Hingga 9

Di dalam Kitab Yesaya bab 43 ayat 11 disebut itu sesungguhnya aku adalah Tuhan kamu dan tiada penyelamat lain selain daripada aku

Aku, Akulah TUHAN dan tidak ada juruselamat selain dari pada-Ku

kita pergi sekali lagi kepada kitab Yesaya 45 ayat ke-5: Akulah TUHAN dan tidak ada yang lain. Tidak ada Allah selain Aku

Di dalam Kitab Yesaya ayat 46 ayat yang ke 9
Sesungguhnya aku adalah Tuhan kamu dan tiada seperti aku

kalau kita merujuk kepada kitab Perjanjian Lama, Tuhan itu ada berapa ….? Tuhan itu 1 (SATU)

sekarang kitab Hindu telah mengatakan Tuhan satu kitab Yahudi Perjanjian Lama juga mengatakan Tuhan Itu Satu Sekarang kita pergi agama yang paling besar dan paling ramai penganutnya di dunia itu agama Kristen

Sebelum kita membicarakan tentang konsep Ketuhanan di dalam agama Kristen perlu disampaikan Bahwa agama Islam merupakan satu satunya agama lain daripada Kristiani yang menjadikannya sebahagian daripada Rukun Iman untuk beriman kepada Yesus kepada Isa Alaihissalam seorang muslim tidak boleh menjadi muslim jika tidak beriman kepada Yesus itu Isa Alaihissalam karena sebagai Muslim kita percaya bahwa Yesus Isa Alaihissalam dilahirkan secara mukjizat tanpa sentuhan lelaki kita sebagai Muslim juga percaya bahwa Yesus itu Isa Alaihissalam beliau adalah Isa Almasih, kita sebagai Muslim juga percaya bahwa Isa Alaihissalam begitu Yesus Beliau juga menyembuhkan orang yang ada penyakit kusta dan buta dengan izin Tuhan kita sebagai Muslim juga percaya

Bahwa Yesus itu Isa Alaihissalam menghidupkan orang yang mati dengan izin Tuhan

Kita sebagai Muslim juga percaya bahwa Yesus itu Isa Alaihissalam dia mampu berbicara walaupun semasa Baginda sebagai seorang bayi kalau kita lihat disini kita ada banyak persamaan tetapi kita akan lihat berapakah Tuhan yang dipercayai dalam agama Kristen….?
Ada yang bilang 3….!

Ini sudah ada salah paham makanya tadi kami sudah bilang bahwa untuk mengetahui satu agama kita perlu rujuk kepada kitab sucinya betul, karena kalau kita tanya penganut kadang-kadang penganut memberikan jawaban yang berbeda karena agama adalah bukan yang dilakukan dan dipercaya oleh penganutnya tetapi agama adalah apa yang sepatutnya dilakukan oleh penganut itu dan sepatunya dipercayai oleh penganut itu.

Dalam kitab kristen itu apa kata-kata yesus kita petik sebanyak mungkin, kata-kata Yesus Isa Alaihissalam di dalam alkitab di dalam perjanjian baru. Dalam Alkitab Perjanjian Baru Yesus mengatakan dalam Kitab Yohanes 14 ayat 28 sesungguhnya Tuhan bapak itu lebih hebat daripada aku

di dalam Kitab Yohanes bab 10 ayat 29 Yesus mengatakan bahwa sesungguhnya Tuhan Bapak itulah lebih hebat daripada segalanya

dan sebagainya kita lihat di dalam Matius bab 12 ayat 28
Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah

di dalam Kitab Lukas 11 ayat 20 mengatakan bahwa Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah
di dalam Kitab Yohanes bab 5 ayat 30 Yesus mengatakan

Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku.

Ini bukannya kata-kata kami ….! tetapi kata-kata siapa Kata-kata Yesus di dalam Kitab di dalam perjanjian baru Malahan di dalam Kitab Lukas

Bab 2 ayat 21 Yesus dikatakan pada hari ke-8 ia disunat
Dan ketika genap delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya.

Di dalam Kitab Lukas bab 24 ayat 36 Yesus masuk ke dalam satu kamar dan anak muridnya berada di situ lalu Yesus memberikan salam bahasa Ibrani Syalom alaihim yang di dalam bahasa Arab bermaksud Assalamualaikum lalu anak muridnya menjawab kembali kepada Yesus alaihim Syalom yang bermaksud Waalaikumsalam di dalam bahasa Arab
Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: "Damai sejahtera bagi kamu!"

dan di dalam Kitab Matius Bab 26 ayat 39
Yesus melangkah Setapak ke hadapan lalu dia meletakkan kepalanya di atas lantai dan dia berdoa kepada Tuhan Bapak, wahai tuhan bapak ketepikanlah kesengsaraan ini bukan mengikut kehendakku tetapi kehendakMu

Dan apabila Yesus, Diperdaya dan diseret ke atas bukit oleh syaitan dan syaitan memerintahkan Yesus untuk sujud kepadanya, Yesus memberikan jawaban kepada setan di dalam Kitab Matius bab 4 ayat 10

Yesus mengatakan sesungguhnya tertara di dalam alkitab sembahlah Allah dan abdikan kepada dia saja.

Apabila ada orang mulai salah paham terhadap yang diajar dan apa yang dibawa oleh Yesus, Yesus sendiri mengatakan dalam kitab Matius Bab 5 Ayat 17 – 20
17. "Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya.
18. Karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya selama belum lenyap langit dan bumi ini, satu iota atau satu titikpun tidak akan ditiadakan dari hukum Taurat, sebelum semuanya terjadi.
19. Karena itu siapa yang meniadakan salah satu perintah hukum Taurat sekalipun yang paling kecil, dan mengajarkannya demikian kepada orang lain, ia akan menduduki tempat yang paling rendah di dalam Kerajaan Sorga; tetapi siapa yang melakukan dan mengajarkan segala perintah-perintah hukum Taurat, ia akan menduduki tempat yang tinggi di dalam Kerajaan Sorga.
20. Maka Aku berkata kepadamu: Jika hidup keagamaanmu tidak lebih benar dari pada hidup keagamaan ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi, sesungguhnya kamu tidak akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga.

Itu perkataan Yesus sendiri, perlu diikuti perjanjian lama/taurat.

Dan apabila ada orang yang bertanya kepada yesus didalam kitab Markus Yesus ditanya apakah perintah pertama yang perlu dipenuhi, yang perlu dilaksanakan, maka yesus menjawab sebagaimana dalam kitab Ulangan bab 6 ayat 4
שְׁמַע, יִשְׂרָאֵל: יְהוָה אֱלֹהֵינוּ, יְהוָה אֶחָד
Shema, Yisrael Adonai Eloheinu, Adonai echad
 (Dengarlah, hai orang Israel 1 : TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa)

dan sama dalam Markus bab 12 ayat 29
Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa.

Dan baginda nabi Isa AS juga memanggil bani Israel didalam Kitab Kisah Para Nabi bab 2 ayat 22
Saudara-saudara orang Israel, dengarlah kata-kata ini: Yesus orang Nazaret itu seorang Manusia yang dipersaksikan oleh Allah kepadamu dengan mukjizat, keajaiban dan tanda yang dilakukan Allah melalui-Nya dalam kalangan kamu. Kamu sendiri tahu tentang hal itu.

Yesus mengatakan bahwa segala mukjizat segala keajaiban dilakukan oleh baginda sendiri atau tuhan melalui banginda nabi…? Baginda mengatakan dilakukan oleh Tuhan.

Jadi didalam alkitab perjanjian baru menunjukan tuhan itu ada berapa ….? TUHAN ITU ADA SATU SAJA

Selanjutnya kita akan kepada agama Islam, kita akan cerita konsep ketuhanan dalam Islam yaitu hanya dalam disebut dalam surat Al-Ikhlas

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌۚ
qul huwallāhu aad
Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.
اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ
allāhu-amad
Allah tempat meminta segala sesuatu.
لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُوْلَدْۙ
lam yalid wa lam ylad
(Allah) tidak beranak dan tidak pula diperanakkan.
وَلَمْ يَكُنْ لَّهٗ كُفُوًا اَحَدٌ
wa lam yakul lah kufuwan aad
Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.”

Hanya empat ayat tetapi menurut Islam, empat ayat ini adalah ujian untuk melayakkan sesuatu menjadi Tuhan. Kita tahu apa itu ujian …? Apabila kita ketoko emas, kita mau menjual emas, kita katakan mas ini emas 18 karat, apakah pemilik toko akan langsung percaya …? TIDAK, mereka akan melakukan pengujian, karena kita semua tahu tak semua yang berwarna ema situ adalah emas, dan tak semua yang bergermerlapan itu emas, kadang-kadang ia emas palsu. Begitu juga persepektif Islam, tidak semua yang disebut tuhan itu adalah tuhan, dia perlu melalui suatu kriteria dan ujian, dan bagi seorang muslim mudah saja yaitu apa saja yang mempunyai kriteria seperti ayat diatas dia adalah TUHAN, kita sebagai muslim tidak ada masalah jika sesuatu itu sesuai dengan 4 ayat diatas.

Sekarang kita pergi untuk menjawab pertanyaan diawal, 4 agama utama di dunia ini, mengatakan Tuhan Itu Satu (BERDASARKAN KITAB MASING-MASING AGAMA)….. bagus….! Kalau tuhan 1, kenapa banyak agama….?

Untuk menjawab pertanyaan ini ada akan mengambil beberapa teori…..!
Teori pertama, kebetuhan, hanya kebetulan saja….maksudnya..
Manusia yang hidup ditempat yang berbeda-beda pada zaman itu secara kebetulan mereka tulis kitab dan lalu semuanya hampir sama.

Teori yang kedua adalah mereka yang agama yang datang belakangan meniru kitab-kitab terdahulu, maka terjadilah persamaan. Contohnya dikatakan bahwa agama hindu adalah yang paling lama…. Kata mereka….maka Yahudi salin dari Hindu, Kristen salin dari Yahudi, dan Islam salin dari Kristen.

Teori yang ketiga, semua kitab-kitab ini dating dari satu sumber yang sama, kita katakan datang dari wahyu tuhan yang sama.

Baik, kita akan detailkan satu persatu

Pertama ialah kebetulan
Apakah bisa ini secara kebetulan……?, ini seumpama dua mobil sekaligus tabrakan, ini juga untuk menjawab atheis katakan dunia ini terjadi secara kebetulan, ini seumpama  dua mobil Toyota tabrakan setelah kecelakaan 120km/jam booom dengan hancurnya, api, asap, setelah dipadamkan maka dua mobil Toyota tadi telah menjadi sebuah mobil ferari yang baru, itu kebetulan ….. bisakah….! Tidak….! Kebetulan saja ….! Bolehkah bisa ada kebetulan….tetapi bukankah menurut atheis alam ini terjadi secara kebetulan, terjadi secara insiden, karena kalua kita percaya kepada kitab-kitab agama ini, mengatakan tuhan ini satu hanyalah hanya satu kebetulan sama artinya seperti atheis yang mengatakan alam ini terjadi secara kebetulan dan terjadi secara insiden, tidak ada pencipta. Ini sebenarnya masalah pada pemahaman, karena kita tahu, kemalangan tidak pernah menciptakan kesempurnaan, karena biasanya kemalangan menciptakan kehancuran. Bolehkah tidak kita ambil Rp. 100.000, kita lempar keatas, kemudian semua uang Rp. 100.000 yang kita lempar keatas sebelum jatuh ia membentuk sebuah pesawat Boing. Manusia terjadi karena kebetulan saja, tiba-tiba saja ada manusia, Tidak bisa ada kebetulan, jikalau kebetulan tidak bisa menghasilkan kecantikan, tidak bisa menghasilkan kesempurnaan. Jadi teori yang pertama terbantahkan, kalau banyak agama ini mengatakan tuhan itu satu hanya kebetulan.

Terori yang kedua dicontoh dari kitab lain
Kita akan menjawab dengan serius, agama Hindu berada di Asia, diantara Cina, Pakistan, 5000 tahun yang lalu, ada tak instaram, facebook, twitter, dan 5000 tahun yang lalu belum diciptakan kertas-kertas, dan apa lagi Bahasa Sansekerta, Bahasa asal kitab Weda itu sendiri, hari ini dinegara india pun, sudah hampir punah, dan orang dari negara lain bagaimana bisa untuk pergi ke negara itu untuk tulis Bahasa Sansekerta sedang dia tidak tahu Bahasa Sansekerta dan sedangkan juga Bahasa Sansekerta tidak diajarkan keluar, bagaimana bisa agama Yahudi, kitab Yahudi mencontoh dari kitab Hindu…? Tidak mungkin. Jikalau dikatakan perjanjian lama dicontoh oleh perjanjian baru mungkin betul, karena Kawasan hampir sama, dan Yesus sendiri juga mengatakan : Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi…,Kalua dibilang dia salin, dia contoh,,itu mungkin, walaupun dikawasan serupa Yesus pun tidak menyalin dari Taurat, tetapi kalau dibilang Nabi Muhammad SAW menyalin kitab sebelumnya, pertama kitab Bible yang awal dalam Bahasa apa…? Dalam Bahasa Greek bukan Ibrani, ini menurut teori para orientalis mereka mengatakan Nabi Muhammad SAW menyalin dari Kristen. Kitab paling awal dalam agama Kristen dalam Bahasa Greek, jangankan bahasa Greek Bahasa Arabpun beliau tidak bisa tulis, bagaimana bisa dia menyalin itu, malahan mereka katakana Muhammad SAW menyalin Quran dari paman Khadijah yaitu Waraqah ibnu Naufal, tetapi ada yang terlupakan disini memang benar Nabi Muhammad SAW pernah berjumpa, tetapi tidak lama setelah itu Waraqah ibnu Naufal meninggal dunia, tetapi Nabi terus menerima wahyu, bagaimana bisa pertemuan sekali itu Nabi SAW bisa ingat dan menulis hingga 20 tahun yang akan datang. Jadi dari paparan ini teori kedua juga tertolak, dimana tidak mungkin Yahudi menyalin Hindu, Kristen menyalin Yahudi, dan islam menyalin Kristen.

Teori yang ketiga datang dari sumber yang sama
Menurut persepektif islam kami katakan kenapa bisa banyak agama, pertama jikalah ditanya agama islam ini umurnya berapa tahun…? Umumnya orang menjawab 1400 tahun, menurut islam, islam telah ada sejak manusia pertama ada di muka bumi, yang berusia 1400 tahun bukan lah islam tetapi Al-Quran yang diwahyukan 1400 tahun yang lampau.
Allah SWT berfirman Ar-Rad:7; bagi setiap kaum ada orang yang memberi petunjuk,
maksudnya pada setiap zaman, dalam hadist musnad Ahmad Nabi Muhammad SAW telah mengatakan bahwa telah diutus 124.000 nabi dan rasul diutus oleh Allah SWT, tetapi yang kita kenali 25 saja yang diberitahu akan Namanya,

didalam surat Al-Baqarah:213; sesungguhnya manusia ini umat yang satu, tetapi apabila datangnya perselisihan maka Allah SWT turunkan kitab untuk memandu mereka kembali.

Maksudnya kitab-kitab telah diturunkan diwahyukan kepada nabi dan rasul terdahulu, karena nabi-nabi dan rasul terdahulu mereka diutuskan untuk satu bangsa untuk satu masa saja, bukan untuk semua bangsa dan masa, sehingga kalau kita baca dalam kitab perjanjian baru Yesus mengatakan dalam kitab Matius bab 15 ayat 24 Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel (http://alkitab.sabda.org/verse.php?book=Mat&chapter=15&verse=24).

Ini penting dan sekaligus memberikan jawaban kepada kita semua kenapa disebutkan perkataan Yesus karena dalam surat al-maidah:48 Allah menceritakan bahwa “Dan Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu. Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan,”

apa yang Allah sebut, Al-Quran diturunkan membenarkan kitab sebelumnya, maksudnya Allah telah memberitahu kepada kita, ada kitab-kitab sebelumnya tetapi kenapa sekarang banyak agama…? Menurut perspektif islam dalam surat al baqarah 79: “Maka celakalah orang-orang yang menulis kitab dengan tangan mereka (sendiri), kemudian berkata, “Ini dari Allah,”

dan ayat ini bukan sekedar ada didalam al-quran, didalam bible juga ayat semisal ini dalam Yeremia Bab 8 Ayat 8 : “Berani benar kamu berkata bahwa kamu bijaksana, dan tahu hukum-hukum-Ku! Coba lihat bagaimana hukum-hukum-Ku itu diubah oleh ahli-ahli agama yang curang!”,

ini bukan ditulis oleh orang islam ini ada didalam bible, jadi Nabi Muhammad SAW dan nabi-nabi terdahulu mereka hanya diutus untuk satu bangsa, satu masa dan apabila ada perselisihan Allah turunkan nabi/rasul lagi untuk memandu mereka kembali itu dalam alquran kita lihat jelas dalam surat An-Nahl 36: “Dan sungguh, Kami telah mengutus seorang rasul untuk setiap umat (untuk menyerukan), “Sembahlah Allah, dan jauhilah tagut”, dan juga surat al-anbiya 25 : “Dan Kami tidak mengutus seorang rasul pun sebelum engkau (Muhammad), melainkan Kami wahyukan kepadanya, bahwa tidak ada tuhan (yang berhak disembah) selain Aku, maka sembahlah Aku.”

Maksudnya nabi-nabi ini diutuskan, Yesus tadi mengatakan tuhan 1, bolehkan kita mengatakan bahwa yesus adalah nabi, seorang muslim tidak menjadi muslim jika mengatakan yesus itu bukan nabi, karena Allah SWT dalam surat Al-Maidah 48 jelas mengatakan bahwa quran diturunkan untuk membenarkan kitab sebelumnya, kalau kitab terdahulu sejalan dengan al-quran dan sunnah bolehkah kita terima …? Nabi SAW dalam hadist bukhari “bahwa dahulunya aku melarang kalian untuk membaca kitab terdahulu” tapi jangan mengikutinya, Quran ini adalah petunjuk, apa yang ada weda, taurat, injil yang sejalan dengan ajaran islam mengatakan tuhan itu satu, boleh terima tidak…? Tidak boleh menyembah berhala …? Tuhan itu tidak berupa bentuk, tidak ada image, tidak ada gambaran…? BOLEH karena sejalan dengan Al-Quran.

Maka Nabi SAW diutuskan tertera dalam surat al-ahzab 40 : “Muhammad itu bukanlah bapak dari seseorang di antara kamu, tetapi dia adalah utusan Allah dan penutup para nabi”,

karena Nabi SAW bukan diutuskan untuk satu bangsa, satu masa dan Quran bukan diturunkan untuk satu bangsa, satu masa, tetapi Quran adalah satu-satunya kitab yang diturunkan Allah SWT untuk semua bangsa, sepanjang masa sampai akhir zaman tidak kurang dari 6 tempat Allah menjelaskan hal ini Al-baqarah 185, ali-imran 138, Ibrahim 1dan 52, al-furqan 1, az-zumar 41, al anbiya 107
Bulan Ramadan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur’an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil). Al-Baqarah 185
Inilah (Al-Qur'an) suatu keterangan yang jelas untuk semua manusia, dan menjadi petunjuk serta pelajaran bagi orang-orang yang bertakwa. ali-imran 138
Alif Lam Ra. (Ini adalah) Kitab yang Kami turunkan kepadamu (Muhammad) agar engkau mengeluarkan manusia dari kegelapan kepada cahaya terang-benderang dengan izin Tuhan, (yaitu) menuju jalan Tuhan Yang Mahaperkasa, Maha Terpuji. Ibrahim 1
Dan (Al-Qur'an) ini adalah penjelasan (yang sempurna) bagi manusia, agar mereka diberi peringatan dengannya, agar mereka mengetahui bahwa Dia adalah Tuhan Yang Maha Esa dan agar orang yang berakal mengambil pelajaran. Ibrahim 52
Mahasuci Allah yang telah menurunkan Furqan (Al-Qur'an) kepada hamba-Nya (Muhammad), agar dia menjadi pemberi peringatan kepada seluruh alam (jin dan manusia). Al-furqan 1
Sungguh, Kami menurunkan kepadamu Kitab (Al-Qur'an) dengan membawa kebenaran untuk manusia; Az Zumar 41
Dan Kami tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam. Al-anbiya 107

Maka Nabi SAW adalah penutup segala Nabi yang Allah datangkan sebelum ini dan agama yang paling tua menurut perspektif islam dan agama satu-satunya yang diturunkan oleh Allah SWT adalah agama islam, sebab itu dalam surat Ali Imran 19: “Sesungguhnya agama di sisi Allah ialah Islam. Tidaklah berselisih orang-orang yang telah diberi Kitab kecuali setelah mereka memperoleh ilmu, karena kedengkian di antara mereka. Barangsiapa ingkar terhadap ayat-ayat Allah, maka sungguh, Allah sangat cepat perhitungan-Nya.”

Nabi SAW didalam hadist bukhari mengatakan: “bahwa kami para nabi-nabi ini seperti adik beradik perumpamaannya adalah sebuah rumah telah dibangun tetapi satu bata belum diletakkan untuk mencantikkannya aku adalah bata terakhir untuk melengkapkan dan mencantikkannya”,

Maka kenapa wujud banyak agama pada hari ini menurut prespektif islam, semua agama itu, kitab-kitab itu kita akan dapati pasti terdapat sebuah ayat ajaran Tauhid didalamnya, menurut perspektif islam kenapa banyak agama….? Karena apabila manusia mulai menyimpang dan menukar agama itu menjadi bukan lagi Islam maka Allah SWT menurunkan nabi yang lain untuk memperbaharui pesan itu dan mengajak kembali kepada Allah, apabila ditukar lagi… dihantar lagi Nabi…. Ditukar lagi…. Dihantar lagi Nabi.. dan kitab-kitab sebelumnya tidak ayat ini, ini hanya ada didalam alquran yaitu surat al-hirj 9: “ Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur'an, dan pasti Kami (pula) yang memeliharanya.”

Dalam kitab-kitab sebelumnya tidak ayat ini, Allah sendiri menjamin kitab ini (al-quran) tidak akan ada perubahan dan seperti kita ketahui bahwa kitab taurat surat ada perubahan, kitab injil juga sudah ada perubahan oleh tangan-tangan manusia (Ahli Kitab), sedangkan Al-quran dari diturunkan hingga saat ini dan sampai kapanpun tidak aka nada perubahan.

Jadi kesimpulannya agama yang banyak ada bukan karena Allah yang menurunkan agama itu, karena menurut persepktif satu-satunya agama yang diturunkan oleh Allah yaitu satu-satunya tuhan yang banyak disebut dalam kitab-kitab, Allah hanya menurunkan satu agama yaitu Islam. Apakah agama Nabi Musa AS…? Apakah ada Nabi Musa AS membawa agama Yahudi…? TIDAK. Apakah agama Yesus…? Apakah Yesus membawa ajaran trinity…? TIDAK, dia membawa ajaran apa…? ISLAM, mengajak kepada Tauhid yaitu SATU TUHAN, Nabi SAW juga membawa ajaran tauhid.

Marilah setelah paparan yang jelas diatas, buka fikiran kita, kita lunakkan hati kita, tanya hati nurani kita, pelajari kitab-kitab, terima apa yang telah diterangkan kitab-kitab bahwa tuhan adalah ALLAH, ALLAH yang ESA, kitab-kitab yang lalu kita Imani, sekarang ALLAH telah mendatangkan kitab yang terbarukan yaitu AL-Quran, Telah mengutus utusan selanjutnya setelah Yesus yaitu Muhammad SAW Maka Terimalah. mari menjalankan perintah Allah tuhan yang menurunkan semua kitab-kitab, yang mengutus semua nabi-nabi, dengan meng-ESA-kannya, mengikuti kitab terakhir yang diturunkannya agar kita menjadi manusia yang disayangi Tuhan maka ucapkanlah kalimat dibawah ini:

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ
وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللهِ
ashhadu alla ilaha illallah wa ashhadu anna muhammadarrasulullah
Saya bersaksi bahwa tiada Tuhan yang berhak disembah selain Allah, dan saya bersaksi bahwa Muhammad adalah utusan Allah.

Apa lagi yang harus diragukan, semua kitab-kitab (Weda, Perjanjian Lama, Perjanjian Baru, Al-Quran) telah menjelaskannya dan tidak mungkin kitab-kitab ini memiliki kesamaan hanya karena kebetulan, atau karena disalin, tetapi kitab-kitab ini memiliki kesamaan karena datang dari Tuhan yang sama. UCAPKANLAH KALIMAT DIATAS.

Chandogya Upanisad#6 Bab 2 Ayat 1
“Ekam Evaditiyam”
“Tuhan hanya satu tidak ada yang kedua”

Kitab Ulangan Bab 6 Ayat 4
Shema Israel, ADONAI Eloheinu, ADONAI Echad
Dengarlah, hai orang Israel : TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa.

Markus bab 12 ayat 29
Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa.

قُلْ هُوَ اللّٰهُ اَحَدٌ
qul huwallāhu aad
Katakanlah (Muhammad), “Dialah Allah, Yang Maha Esa.






Post a Comment

Previous Post Next Post